
Cara Budidaya Jambu Air Yang Menguntungkan
Cara Budidaya Jambu Air Yang Menguntungkan.
Jambu Air memilki banyak jenis dan sangat bagus di tanam di iklim indonesia di dataran rendah maupun dataran tinggi Berikut adalah tips bagaicana cara pembibitan jambu air yang bisa anda pelajari :
PEMBIBITAN
Perbanyakan bibit jambu dalhari salah salah satunya dapat dilakukan dengan cara mencangkok, langkah yang dilakukan dalam upaya memperbanyak bibit dengan cara mencangkok adalah sebagai berikut :
- Siapkan peralatan antara lain pisau tajam, pembalut yang terbuat dari serabut kelapa atau plastik, tali, media berupa campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1.
- Pilih cabang yang akan dicangkok, cabang yang hendak dicangkok dipilih yang memenuhi syarat yakni ukuran tidak terlalu besar, pertumbuhan subur dan tidak terlalu tua.
- Sayat pada bagian pangkal cabang secara melingkar dengan jarak sayatan 3-5 cm, kelupas kulit bidang sayatan kemudian dikerik kambiumnya hingga kering.
- Untuk merangsang pertumbuhan akar dapat diolesi dengan bawang merah atau tempe busuk.
- Ikat sabut kelapa atau plastik pada bagian pangkal cabang pencangkokan.
- Lekatkan atau tutup bagian luka cabang dengan media setebal 5-6 cm, lalu balut dengan sabut kelapa atau plastik yang sudah diikat sebelumnya pada bagian bawahnya lalu ikat pembalut cangkokan di bagian atas bidang cangkokan
- Biarkan bibit cangkokan tumbuh pada pohon induk selama 1,5-3,5 bulan sampai akar tampak tumbuh
- Setelah akar tumbuh, potong pangkal cabang tempat bidang cangkokan dan siap ditanam pada lahan atau dibuat tabulampot.
PERAWATAN TANAMAN
Pemupukan
Pemupukan jambu air dapat diberikan sebelum dan setelah jambu air berbuah, pemupukan sebaiknya dilakukan setelah penyiangan. Pupuk kandang diberikan sekaligus pada awal musim hujan, dan pupuk urea diberikan 1/3 bersamaan dengan pupuk kandang. Dua minggu setelah itu sisa pupuk urea diberikan bersamaan dengan TSP dan KCL.
Pemberian pupuk urea dan KCL dilakukan dengan membuat lubang di samping pohon dengan menggunakan pipa paralon, kedalaman lubang paralon antara 50-100 cm. Caranya pupuk dimasukkan melalui lubang paralon yang tersedia kemudian disiram dengan air.
Pemangkasan
Pemangkasan dilakukan setelah tanaman mencapai ketinggian 2 meter, dengan ketinggian 1,35-1,5 meter dari permukaan tanah dan bagian yang dipangkas adalah cabang atau tunas.
Untuk pemangkasan pemeliharaan, dilakukan setiap saat kecuali ketika tanaman sedang berbunga, bagian yang dipangkas adalah dahan yang tua, yang mati kering, luka serta tidak sempurna, tidak produktif atau diserang hama.
Hal ini dilakukan untuk mempermudah pemeliharaan jambu terutama saat pemberongsongan maupun pemanenan buah jambu.
Pengendalian hama penyakit
Kendala dalam budidaya jambu air yaitu serangan lalat buah, serangan lalat buah akan semakin menjadi-jadi terutama pada musim hujan.
Gejala serangan lalat buah yaitu kulit buah tampak berbintik kecil berwarna coklat ataupun hitam bahkan bagian buah rusak dan berulat. Jika serangan berat dapat mengakibatkan buah rontok secara masal.
Langkah utama untuk mengatasi serangan lalat buah yaitu dilakukan pemberongsongan buah, pemberongsongan dilakukan sejak benang sari bunganya telah rontok.
PEMANENAN
Tanaman jambu air dari bibit cangkokan dapat berbuah pada umur kurang dari satu tahun sementara dari hasil okulasi berbuah pada umur 3-4 tahun. Jambu air dapat berbunga sebanyak 2 kali dalam satu tahun, dan buahnya masak pada bulan Agustus dan November.